Mengenal Lebih Dekat Tijjani Reijnders, Gelandang Masa Depan Belanda
Mengenal Lebih Dekat Tijjani Reijnders, Gelandang Masa Depan Belanda

loucastle.com – Kalau kamu suka nonton timnas Belanda atau AC Milan, pasti pernah dengar nama Tijjani Reijnders. Gelandang yang satu ini sedang naik daun dan jadi pembicaraan banyak orang karena gaya mainnya yang tenang, elegan, dan penuh visi. Yuk, kita kenalan lebih dalam sama pemain yang satu ini.

Baca Juga : 10 Drakor Terpopuler Tahun 2025

Awal Karier Tijjani Reijnders: Dari Zwolle ke Dunia Internasional

Tijjani Reijnders lahir di Zwolle, Belanda, pada 29 Juli 1998. Dari kecil, dia sudah dekat banget dengan dunia sepak bola. Ayahnya, Martin Reynders, juga merupakan mantan pesepak bola profesional. Jadi bisa dibilang darah bola memang mengalir di tubuh Tijjani.

Dia mulai karier sepak bolanya di klub lokal bernama WVF Zwolle, sebelum bergabung dengan akademi FC Zwolle (yang sekarang dikenal sebagai PEC Zwolle). Di sinilah bakatnya mulai terasah. Tapi perjalanan menuju level atas tidak langsung mulus. Setelah beberapa waktu di PEC Zwolle, ia pindah ke AZ Alkmaar. Nah, di AZ inilah nama Tijjani Reijnders mulai mencuri perhatian publik sepak bola Belanda.

Baca Juga : Fujianti Utami: Fakta dan Profil Singkat

Perkembangan di AZ Alkmaar: Gelandang yang Makin Matang

Di AZ Alkmaar, Tijjani Reijnders tidak langsung jadi pemain utama. Ia sempat bermain untuk tim muda AZ dan dipinjamkan ke RKC Waalwijk agar bisa mendapatkan jam terbang. Saat kembali ke AZ, kematangannya mulai terlihat.

Peran utamanya di lini tengah sangat krusial. Ia dikenal sebagai gelandang box-to-box yang bisa membantu pertahanan, tapi juga aktif membangun serangan. Umpan-umpannya akurat, visinya tajam, dan yang paling mencolok, dia punya ketenangan yang luar biasa ketika menguasai bola. Nggak heran kalau pelatih-pelatih di Belanda mulai meliriknya untuk masuk ke skuad nasional.

Baca Juga : Bintang AC Milan Berdarah Indonesia

Pindah ke AC Milan: Langkah Besar dalam Karier Tijjani Reijnders

Tahun 2023 jadi tahun penting dalam hidup Tijjani Reijnders. Ia resmi pindah ke klub raksasa Serie A, AC Milan. Transfer ini bikin banyak orang penasaran. Soalnya, dari liga Belanda ke liga Italia bukanlah langkah kecil. Tapi ternyata, dia bisa langsung beradaptasi dengan baik.

Di Milan, Tijjani langsung dapat tempat di tim utama. Ia dipercaya mengisi lini tengah dan menggantikan peran beberapa gelandang yang pergi. Dalam sistem permainan Milan yang dinamis, peran Tijjani Reijnders sangat vital. Ia menjadi penghubung antara lini belakang dan lini depan. Umpan-umpannya selalu terukur dan pergerakannya tanpa bola sangat cerdas.

Baca Juga : Profil Lengkap Vonny Felicia Terbaru

Gaya Bermain Tijjani Reijnders: Elegan, Efektif, dan Berkelas

Kalau ditanya soal gaya bermain, Tijjani Reijnders itu tipe pemain yang tenang. Nggak meledak-ledak tapi tahu kapan harus bergerak. Ia pintar membaca permainan lawan dan selalu berada di tempat yang tepat. Kelebihannya terletak pada kontrol bola, kemampuan melepas umpan panjang, serta kemampuannya membaca ruang.

Banyak pengamat membandingkan gaya bermainnya dengan gelandang-gelandang top Eropa. Bahkan ada yang menyebut dia mirip Toni Kroos karena cara dia mengatur tempo permainan. Meski belum setenar pemain-pemain bintang, Tijjani Reijnders punya modal kuat untuk jadi gelandang papan atas.

Peran di Timnas Belanda: Menjawab Tantangan Lini Tengah

Setelah tampil konsisten bersama AZ dan Milan, panggilan timnas pun datang. Pelatih Ronald Koeman memberikan kepercayaan pada Tijjani Reijnders untuk memperkuat lini tengah Belanda. Dan bisa dibilang, ini adalah keputusan yang tepat.

Di timnas, dia bermain bareng gelandang lain seperti Frenkie de Jong dan Teun Koopmeiners. Tapi uniknya, kehadiran Reijnders justru menambah variasi di lini tengah. Dia bisa bertahan dan menyerang sama baiknya. Kombinasi ini membuat lini tengah Belanda jadi lebih seimbang.

Bahkan di laga-laga penting, Tijjani Reijnders tampil tenang dan menunjukkan kedewasaan permainan yang jarang dimiliki pemain muda. Ia nggak canggung berhadapan dengan pemain-pemain kelas dunia. Ini bukti bahwa mentalnya sudah siap untuk level tertinggi.

Kehidupan Pribadi Tijjani Reijnders: Sederhana tapi Fokus

Meski kini bermain di salah satu klub besar dunia, kehidupan pribadi Tijjani Reijnders cukup sederhana. Ia bukan tipe pemain yang suka tampil glamor. Ia lebih suka menghabiskan waktu bersama keluarga dan menjaga tubuhnya tetap bugar.

Fakta menarik lainnya, adik kandungnya, Eliano Reijnders, juga seorang pemain bola yang bermain untuk PEC Zwolle. Bisa dibilang, keluarga mereka adalah keluarga bola sejati. Dalam wawancara-wawancara, Tijjani juga sering menyebut pentingnya peran orang tua dan keluarganya dalam mendukung kariernya sejauh ini.

Statistik Menarik Karier Tijjani Reijnders

Ngomongin data, mari kita lihat beberapa statistik menarik dari Tijjani Reijnders. Di musim 2022-2023 bersama AZ Alkmaar, ia mencetak 7 gol dan mencatatkan 12 assist di semua kompetisi. Angka ini cukup impresif untuk seorang gelandang tengah.

Setelah pindah ke AC Milan, performanya tetap stabil. Ia berhasil mencatatkan rasio akurasi umpan di atas 85 persen, dengan rata-rata 2 key passes per pertandingan. Ini menunjukkan betapa pentingnya peran Reijnders dalam membangun serangan Milan.

Di timnas, meskipun belum mencetak gol, peran Tijjani Reijnders tetap signifikan. Ia menjadi jembatan penting di lini tengah, dengan kontribusi yang nggak selalu terlihat di papan skor tapi sangat terasa dalam jalannya pertandingan.

Pengaruh Tijjani Reijnders di AC Milan dan Timnas Belanda

Nggak bisa dipungkiri, kehadiran Tijjani Reijnders membawa dampak besar, baik di level klub maupun tim nasional. Di Milan, dia jadi pemain yang bisa diandalkan saat tim butuh kestabilan di tengah. Sementara di Belanda, dia memberikan warna baru yang segar.

Pelatih Stefano Pioli bahkan memuji adaptasi cepat Reijnders dan menyebutnya sebagai “pemain cerdas yang tahu kapan harus bergerak dan kapan harus berhenti.” Ini menunjukkan bahwa Tijjani Reijnders bukan cuma andal di teknis, tapi juga punya kecerdasan taktik tinggi.

Di sisi lain, di Belanda, banyak fans menyebutnya sebagai “The Next Big Thing” dari generasi baru Oranje. Dalam beberapa tahun ke depan, besar kemungkinan Reijnders bakal jadi andalan utama timnas.

Tantangan dan Harapan untuk Tijjani Reijnders

Perjalanan seorang pesepak bola nggak selalu mulus. Meski saat ini Tijjani Reijnders sedang menikmati masa emasnya, tantangan tentu tetap ada. Tekanan di Serie A tinggi, persaingan di timnas juga ketat. Tapi dengan kepribadiannya yang kalem dan kerja keras yang konsisten, banyak yang optimis dia bisa menghadapi semua itu.

Harapan publik Belanda terhadap Reijnders cukup tinggi. Mereka berharap dia bisa jadi penerus gelandang legendaris seperti Clarence Seedorf atau Edgar Davids. Dan melihat perkembangan kariernya sejauh ini, bukan hal mustahil itu akan terjadi.

Selain itu, jika performanya terus stabil, bukan nggak mungkin klub-klub besar Eropa lainnya juga bakal mulai melirik. Tapi untuk sekarang, AC Milan sepertinya adalah tempat yang pas buat Tijjani Reijnders berkembang dan menunjukkan potensinya.

Fakta-Fakta Unik tentang Tijjani Reijnders

Buat kamu yang suka trivia, ini dia beberapa fakta menarik soal Tijjani Reijnders:

  • Nama depannya berasal dari budaya Indonesia. Ibunya adalah keturunan Indonesia, tepatnya dari Maluku.

  • Ia merupakan penggemar berat Xavi Hernandez dan mengaku banyak belajar dari gaya bermain mantan kapten Barcelona itu.

  • Tijjani Reijnders dikenal sangat disiplin dalam menjaga pola makan dan rutinitas latihan. Ia bahkan punya jadwal tidur yang ketat agar performanya selalu maksimal.

  • Selain sepak bola, dia juga suka main game dan sesekali nge-vlog santai buat para penggemarnya.

Masa Depan Cerah Menanti Tijjani Reijnders

Melihat bagaimana dia tumbuh dari pemain akademi menjadi bintang Serie A, kita bisa bilang bahwa masa depan Tijjani Reijnders sangat cerah. Ia masih muda, punya mental kuat, teknik mumpuni, dan yang paling penting, terus belajar dan berkembang.

Entah di Milan, di timnas Belanda, atau mungkin nanti di panggung yang lebih besar lagi, Tijjani Reijnders punya semua modal untuk jadi salah satu gelandang terbaik Eropa. Yang jelas, perjalanan kariernya masih panjang, dan kita akan terus menunggu kejutan-kejutan yang bakal ia berikan di lapangan hijau

By pbnpro

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *